Reaksi Iran dan Arab Saudi Atas Beragam Kritikan: Studi Komparasi Kebijakan Ali Khamenei dan Muhammad bin Salman
DOI:
https://doi.org/10.22373/jai.v10i1.4728Keywords:
Kebijakan Ali Khamenei, Politik Islam, Politik Kontemporer, Muhammad bin Salman, Studi Komparasi, Arab Saudi, IranAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana Republik Islam Iran dan Arab Saudi menganut nilai-nilai demokrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Iran lebih demokratis dibandingkan Arab Saudi yang notabene menganut sistem pemerintahan monarki absolut. Meskipun ada beberapa kasus yang menggerogoti demokrasi di Iran, seperti kasus tewasnya Mahsa Amini. Ayatollah Khamenei menanggapinya dengan tenang dan akan menyelesaikan masalah tersebut secara tuntas. Sementara itu, Arab Saudi sendiri menentang siapa pun yang memprotes kebijakan pemerintah, termasuk kebijakan baru yang dirancang oleh Muhammad bin Salman (MbS), yaitu Saudi Vision 2030. Salah satu kasus yang mengkritisi rezim Saudi adalah tewasnya seorang jurnalis bernama Jamal Kashoggi yang tidak terselesaikan secara tuntas. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan historis dan komparatif. Data atau sumber yang digunakan adalah artikel jurnal terkait, buku, dan beberapa hasil survei di berbagai situs internet, seperti pewresearch.org dan statista.com, yang menggambarkan indeks demokrasi di Iran dan Arab Saudi. Selain itu juga menggunakan data dari media yang menyoroti kedua negara, baik Iran maupun Arab Saudi, yang dianalisis dengan cara menafsirkannya untuk menghindari bias
References
Adriansah, Andi. 2021. “Peran Politik Muhammad Bin Salman Dalam Modernisasi Menuju Visi 2030 Arab Saudi.” UIN Syarif Hidayatullah.
Akbar, Idil. 2017. “Khilafah Islamiyah: Antara Konsep Dan Realitas Kenegaraan (Reppublik Islam Iran Dan Kerajaan Islam Arab Saudi).” Journal of Government and Civil Society 1 (1): 95–109.
Al-Hadar, Husein Ja’far. 2014. “Falsafat Politik Wilayah Al-Faqih.” Ilmu Ushuluddin 2 (2): 89–108.
Aminah, S, and Rokan. 2019. Pengantar Metode Penelitian Kualitatif Ilmu Politik. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
An-Na’im, Abdullahi Ahmed. 2008. Islam and The Secular State. London: Harvard University Press.
Ashadi, Willi. 2019. “Human Security Dan Islam: Studi Kasus Kematian Jamal Ahmad Khasoggi.” Dauliyah: Journal of Islamic and Internasional Affairs 4 (2): 50–65.
Burdah, Ibnu. 2017. “Jebolnya Bendungan Wahabisme.” Geotimes. 2017.
Derajat, Anna Zakiah, and Toni Kurniawan. 2021. “Saudi Vision 2030 Dan Kebijakan Reformasi Pada Kerajaan Arab Saudi.” Global & Policy 9 (1): 39–50.
Fauzan, Pepen Irpan, and Ahmad Khoirul Fata. 2018. “Model Penerapan Syariah Dalam Negara Modern (Studi Kasus Arab Saudi, Iran, Turki, Dan Indonesia).” Al-Manahij: Jurnal Kajian Hukum Islam 12 (1): 51–70. https://doi.org/10.24090/mnh.v12i1.1328.
Firnanda, Rahmat. 2020. “Perspektif Kritis Jamal Khashoggi Dalam Artikel Washington Post Terhadap Kebijakan Arab Saudi.” Kalam: Jurnal Agama Dan Sosial Humanior 8 (2): 61–89.
Haryadi, Panji. 2018. “Peran Muhammad Bin Salman Terhadap Perubahan Pilar Kenegaraan Arab Saudi.” Jurnal ICMES 2 (1): 25–47.
Hidayat, Wahyu. 2023. “Reaktualisasi Wilayatul Faqih (Tafsir Politik Seyyed Ali Khamenei).” Mathla’ul Fatah (Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam) 14 (1): 63–84.
“Iran’s Khamenei Slams ‘Enemies’ In New Year Speech.” 2023. Iranwire.Com. 2023.
Khamenei, Imam Ali. 2005. Perang Kebudayaan. Jakarta: Penerbit Cahaya.
Majumdar, Samirah. 2022. “How COVID-19 Restrictions Affected Religious Groups Around The World in 2020.”
Manucehri, Abbas. 2019. Sistem Politik Republik Islam Iran (Sebuah Model Penyelenggaraan Politik Ilahi). Yogyakarta: Rausyanfikr Institute.
Mas’odi, Mas’odi, and Fandi Ahmad. 2023. “Mahsa Amini, Hijab, and Mass Movements: Reading the Iranian Constitution About Women in Public Spaces.” Syura: Journal of Law 1 (1): 25–41. https://doi.org/10.58223/syura.v1i1.38.
Mikail, Kiki. 2015. “Politik Dan Perempuan: Perjuangan Politik Perempuan Di Iran Pasca Revolusi Islam 1979.” ADDIN 9 (2): 253–76.
———. 2019. “Sistem Politik Iran Kontemporer: Dari Westernisasi Hingga Islamisasi.” Jurnal Intelektualita: Keislaman, Sosial, Dan Sains 8 (2): 140–48.
Muzakkir, Muhammad Rofiq. 2023. Dekolonisasi: Metodologi Kritis Dalam Studi Humaniora Dan Studi Islam. Sleman: Yayasan Bentala Tamaddun Nusantara.
O’Neill, Aaron. 2023. “Iran-Statistics & Facts.” Https://Www.Statista.Com/. 2023.
Ridho, M. Zainor. 2016. “Iran: Negara Dan Masuknya Hirarkhi Agama.” Al-Qisthas: Jurnal Hukum Dan Politik 7 (1): 38–49.
Sijabat, Iccha Anjelita. 2023. “Upaya Woman Life Freedom Dalam Menegakkan Kebebsana Perempuan Di Iran (Studi Kasus Kematian Mahsa Amini).” Universitas Sriwijaya.
Smith, Patrick. 2022. “Iran’s Supreme Leader Breaks Silence on Mahsa Amini, Blaming U.S. and Israel for Violent Protests.” NBC News. 2022.
Tamara, Nasir. 2017. Revolusi Iran. Cet I. Jakarta: Sinar Harapan.
Umam, Khotibul. 2022. “Rivalitaas Arab Saudi, Iran, Dan Israel Di Kawasan Timur Tengah.” Populika 10 (2): 1–10.
Warsito, Adi, and Serli Wulandari. 2022. “Konsep Pemerintahan Arab Saudi Dan Kebijakan Visi 2030.” Tanjak: Jurnal Sejarah Dan Peradaban Islam 2 (3): 232–41.
Wicaksa, Arif. 2011. “Strategi Arab Saudi Terhadap Stabilitas Pemerinitahannya Tahun 2011-2013.” JOM FISIP 2 (1): 1–15.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Al-Ijtima`i: International Journal of Government and Social Science

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC-BY-SA) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal (See The Effect of Open Access);
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work;
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.