Mobilitas Sosial Masyarakat Desa Mekarwangi, Bandung Jawa Barat
DOI:
https://doi.org/10.22373/sinthop.v2i1.2775Keywords:
Mobilitas Sosial, faktor-faktor, Desa MekarwangiAbstract
This article aims to analyze the phenomenon of population mobility in Mekarwangi Village, Sindangkerta Subdistrict, West Bandung Regency, West Java, Indonesia. This research uses a qualitative approach with a descriptive method to gain a deep understanding of the migration situation in the village. Data was collected through in-depth interviews with community members who have migrated and through direct field observations. This study highlights the crucial role of knowledge and education in encouraging family members to engage in social mobility. The people in Mekarwangi Village are aware that education can provide better opportunities for their future, thus they feel compelled to seek opportunities elsewhere. Furthermore, various factors influence the decision of labor migration from Mekarwangi Village. One of them is the aspiration for a better life. Additionally, the low income level also plays an important role in influencing the migration decision. Moreover, the limited job opportunities in the home area are also significant factors. If job opportunities are limited in Mekarwangi Village, community members will seek opportunities elsewhere that offer broader job prospects.
Abstrak
Artikel ini bertujuan untuk menganalisis fenomena mobilitas penduduk di Desa Mekarwangi, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang situasi migrasi di desa tersebut. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan anggota masyarakat yang telah melakukan migrasi serta melalui observasi langsung di lapangan. Kajian ini peningkatan pengetahuan dan pendidikan memainkan peran krusial dalam mendorong anggota keluarga untuk melakukan mobilitas sosial. Masyarakat di Desa Mekarwangi menyadari bahwa pendidikan dapat memberikan peluang lebih baik bagi masa depan mereka, sehingga mereka merasa terdorong untuk mencari peluang di tempat lain. Selanjutnya, faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan migrasi tenaga kerja asal Desa Mekarwangi sangat beragam. Salah satunya adalah aspirasi untuk hidup yang lebih baik. Selain itu, tingkat pendapatan yang rendah juga menjadi faktor penting dalam mempengaruhi keputusan migrasi. Kemudian, keterbatasan lapangan pekerjaan di daerah asal juga menjadi faktor yang signifikan. Jika peluang pekerjaan terbatas di Desa Mekarwangi, maka anggota masyarakat akan mencari kesempatan di tempat lain yang menawarkan lapangan pekerjaan yang lebih luas.
References
Creswell, John W. (2019) Research Design Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitaif, Dan Campuran, Ed 4. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Djoko, M., Karyana, Y., Karim, N., & Mirdad, A. (2017). Mobilitas Penduduk dan Bonus Demografi. Bandung: Universitas Padjadjaran Press
Fikri, A., & Susilowati, D. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pendapatan Ojek Pangkalan Di Lokasi Pangkalan Ojek Taspen Kota Malang. Jurnal Ilmu Ekonomi (JIE) (Vol. 3, Issue 2).
Gunawan, B., Abdoellah, O. S., Hadi, F., Alifi, G. J., Suhendi, R. N., Aisharya, I. Y., & Gunawan, W. (2023). From Laborers to Coffee Farmers: Collaborative Forest Management in West Java, Indonesia. Sustainability (Switzerland), 15(9). https://doi.org/10.3390/su15097722
Julian Par, M. M., Fahreza, G., Sulihingtyas Nurhanani, D., Alberth Doko, J., Rizal Maldini, M., Nur Wulandari, R., Bagus Anugrahi, R., Ramadhan, R., Christa Nugraha, S., Permana, Y., Destinasi Pariwisata, M. (2022). Perencanaan Pengembangan Kawasan Wisata Agri Di Desa Mekarwangi Kecamatan Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat. Hotelier.Poltekindonusa. 8, 2442–7934.
http://hotelier.poltekindonusa.ac.id/index.php/view/article/view/116
Kiraya Azharani, H., & Nanang, M. (2023). Rasionalitas Tindakan Sosial Pedagang Pasar Rapak Kota Balikpapan Dalam Penerapan Protokol Kesehatan. EJournal Pembangunan Sosial, 2023(2), 73–81.
Kurniawan, T., Nurdin, M. (2018). Mobilitas Sosial Masyarakat Pasca Pembangunan Perumahan Kota Baru Parahyangan. Core.Ac.Uk. Retrieved January 10, 2023, from https://core.ac.uk/download/pdf/295543169.pdf
Patimah, I. S., & Gunawan, W. (2019). Transformasi Bentuk Dan Fungsi Keluarga Di Desa Mekarwangi. SosioGlobal: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi, 4 (1), 13-25
Pohan, B. (2019). Proses sosial sebagai akar sublimasi masyarakat pedesaan. SosioGlobal: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi, 4 (1)
Putri, S. S. R. (2014). Mobilitas Sosial pada Penghuni Rumah Susun Sarijadi Bandung. https://digilib.uinsgd.ac.id/4636/
Rochaida, E. (2016). Dampak Pertumbuhan Penduduk Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Keluarga Sejahtera Di Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Forum Ekonomi, 18 (1)
Syahza, A., Pengkajian, P., Dan, T., & Pedesaan, P. (2002). Potensi Pengembangan Desa Tertinggal Dan Mobilitas Penduduk Di Kabupaten Bengkalis-Riau. Jurnal Kependudukan, 4 (2). http://almasdi.unri.ac.id
Widi Astuti, Y., Studi Sosiologi Agama Pembimbing, P. I., Rosana, E., Pembimbing, M. I., & Salim. (2023). Mobilitas Sosial Dan Dampaknya Terhadap Perilaku Sosial Keagamaan Buruh Pltu Di Desa Tarahan Kecamatan Katibung Lampung Selatan. Skripsi. Universitas Islam Negeri Raden Intan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish in SINTHOP: Media Kajian Agama, Sosial dan Budaya agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Acces)