Pola Interaksi Masyarakat dengan Pesantren Darul Amilin Gunung Rotan Aceh Selatan

Authors

  • Mardiani Mardiani Universitas Islam Negeri Ar-raniry

DOI:

https://doi.org/10.22373/sinthop.v1i1.2342

Keywords:

Interaksi, Masyarakat, Pesantren Darul Amilin

Abstract

The social interaction that occurs between the community and the Darul Amilin Islamic Boarding School, this activity is supported by several important factors played by the pesantren caregivers while the community feels there is a need for the pesantren. Meanwhile, pesantren activities always involve the community in various activities that have a very prominent role in educating the community, while the community also feels that they cannot separate themselves from this institution. This study aims to find out how the pattern of community interaction with Islamic boarding schools. This type of research is descriptive research with a qualitative approach through observation and interviews. The data obtained were interpreted using descriptive analysis techniques. The results of the study found that the relationship between community interaction and Islamic boarding schools was well established, but there was an openness between Islamic boarding schools and the community in the form of decision making in the implementation of activities and education.

Abstrak

Interaksi sosial yang terjadi antara masyarakat dengan pesantren Darul Amilin, kegiatan tersebut didukung oleh beberapa faktor penting yang diperankan oleh pengasuh pesantren sementara pihak masyarakat terasa ada kebutuhan terhadap pesantren. Dalam pada itu kegiatan, pesantren senantiasa melibatkan masyarakat dalam berbagai kegiatan yang sanggat menonjol peran mencerdaskan masyarakat, sedangkan masyarakat juga merasa tidak dapat memisahkan diri dari lembaga ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola interaksi masyarakat dengan pesantren. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif melalui observasi dan wawancara. Data yang diperoleh diinterpretasikan dengan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menemukan hubungan interaksi masyarakat dengan pesantren terjalin dengan baik, akan tetapi adanya ke tidak terbukaan antara pesantren dan masyarakat berupa pengambilan keputusan dalam penyelenggaraan kegiatan maupun pendidikan.

 

References

Abdurahman Wahid. (2001). Mengerakkan Tradisi, Esai-esai Pesantren. LKIS.

Abuddin Nata. (2001). Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan lembaga pendidikkan Islam. Grandsindo.

Asmanidar, A. (2021). SULUK DAN PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL SALIK (TELAAH TEORI KONSTRUKSI SOSIAL PETER L BERGER DAN THOMAS LUCKMAN). Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama, 1(1), 99. https://doi.org/10.22373/arj.v1i1.9488

Asmanidar, A., & Fazal, K. (2022). History of Babul Mukarramah and The White Robe Movement in the New Order Era. JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam), 6(1), 56. https://doi.org/10.30829/juspi.v6i1.11447

Fazal, K., & Mawardi, M. (2021). HUBUNGAN SIMBIOSIS MASYARAKAT ACEH BESAR DENGAN TRADISI HINDU. Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama, 1(1), 30. https://doi.org/10.22373/arj.v1i1.9482

Haidar Putra Daulay. (2007). Sejarah Pertumbuhan dan Pembaruan Pendidikan Islam Di Indonesia. Kencana.

Hasbullah. (1999). Sejarah Pendidikan Islam Di Indonesia. Raja Grafindo Persada.

Liata, N., & Fazal, K. (2021). MULTIKULTURAL PERSPEKTIF SOSIOLOGIS. Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama, 1(2), 188. https://doi.org/10.22373/arj.v1i2.11213

Maklisah dkk. (2007). Percikapan Pemikiran Perempua. Yayasan Pena.

Moleog, L. J. (2005). metode penelitian kualitatif (revisi). Remaja rosdakarya.

Mustuhu. (1994). Dinamika Model Pendidikan Pesantren. INIS.

Nur, F. M. (2022). KONTROVERSI ANTARA ULAMA SYARIÁT DENGAN ULAMA TASAWUF. Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama, 2(2), 140. https://doi.org/10.22373/arj.v2i2.13403

Nurdin, F., & Fazal, K. (2022). Fungsi dan Makna Tradisi Reuhab pada Masyarakat Gampong Kuta Aceh. Jurnal Sosiologi USK (Media Pemikiran & Aplikasi), 16(2), 229–240. https://doi.org/10.24815/jsu.v16i2.27275

Nurlaila, N. (2022). TRADISI DAN BUDAYA TOLERANSI DALAM TINJAUAN SEJARAH DI ACEH. Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama, 2(2), 116. https://doi.org/10.22373/arj.v2i2.13892

Prayetno, N. S. (2021). TRADISI PEUSIJUEK SEBAGAI SARANA MEDIASI DITENGAH SYARIAT ISLAM DI ACEH. Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama, 1(2), 172. https://doi.org/10.22373/arj.v1i2.10727

Sari, A. F. (2021). NILAI SOSIAL TRADISI RITUAL KEAGAMAAN RATIB RAMBAI PADA MASYARAKAT KUBU KABUPATEN ROKAN HILIR. Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama, 1(2), 108. https://doi.org/10.22373/arj.v1i2.11003

Soekanto, S. (2007). Sosiologi Suatu Pengantar. Rajawali Press.

Sugeng Haryanto. (2012). Persepsi Santri Terhadap Perilaku Kepemimpinan Kiai Di Pondok Pesantren. Kementrian Agama RI.

Sulthon Masyhud, M. (2005). Khusnurdilo, Manajemen Pondok Pesantren. Diva Pustaka.

Syeh Abdul Ghani. (1961). Yayasan Dayah Pondok Pesantren Darul Amilin.

Downloads

Published

2022-06-30

How to Cite

Mardiani, M. (2022). Pola Interaksi Masyarakat dengan Pesantren Darul Amilin Gunung Rotan Aceh Selatan. INTHOP: edia ajian endidikan, gama, osial an udaya, 1(1), 65–76. https://doi.org/10.22373/sinthop.v1i1.2342

Issue

Section

Social, Political, and Cultural Studies