Konsep Mendidik Anak Tanpa Kekerasan (Kajian Hadist- Hadist Tarbawi)

Authors

  • Muhammad Rizki Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
  • Saifullah Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
  • Cut Nur Nabilah Fildzah Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

DOI:

https://doi.org/10.22373/jrpm.v5i1.6355

Keywords:

Konsep Mendidik Anak, Tanpa Kekerasan, Islam, Hadis Tarbawi

Abstract

Menggunakan kekerasan dalam mendidik anak dan mengeluarkan kata-kata kotor terkadang menjadi kebiasaan orang tua yang tidak memiliki ilmu agama dalam konsep mendidik, apalagi orang tua yang mempunyai pemikiran jika mendidik anak-anak dengan tidak keras maka anak tidak akan menurut kepada orang tuanya, namun tidak demikian karena agama Islam mengatur semua aspek di dalam kehidupan manusia, terutama dalam konsep mendidik anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana konsep mendidik anak tanpa kekerasan kajian hadits tarbawi. Menggunakan metode kualitatif, metode penelitian kualitatif ini berlandaskan pada filsafat postpositivisme digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer yaitu Hadist-hadist Tarbawi dan data-data yang relevan dengan Hadist-hadist Tarbawi. Metode pengumpulan data dengan menelaah dan menganalisis hadis-hadis Tarbawi tersebut dengan mengkaji konsep mendidik anak tanpa kekerasan. Sedangkan teknik pengolahan dan analisis data dengan beberapa tahap yaitu melalui deskriptif, analisis data dan komparatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam mendidik anak tidak baik dengan kekerasan dan sebaiknya dihindari, karena akan berdampak negatif terhadap perkembangan anak. Banyak cara mendidik anak tanpa kekerasan yang telah penulis sebutkan berdasarkan hadist-hadist, jika harus memakai kekerasan maka ikuti kaidah-kaidah memukul, seperti cara mendidik yang telah dicontohkan rasulullah saw melalui hadis-hadisnya yaitu Anjuran mendidik anak dengan teguran baru di sertakan hukuman yang tidak menyiksa dan hanya cukup memberikan pemahaman jika perbuatan tersebut adalah salah, mendidik dengan kasih sayang dan perhatian kasih sayang bukan memanjakan anak namun yang dimaksud dengan kasih sayang adalah memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani anak, sebaiknya orang tua tidak segan-segan memberi ciuman kepada anak, mendidik dengan teladan dan memakai kata-kata yang sopan dan lembut dalam menjelaskan suatu perihal kepada anaknya, seperti yang dicontoh Rasulullah.

References

Al-Imbani, S. S. At- Tarbiyah Fil Islam. Bairut: Dar As-Salam, 1981.

Al-Maududi, Abu. A. Cara Nabi Mendidik Anak. Jakarta: Al- I`tishom Cahaya Umat, 2010.

Arikunto, Suharsimi. Penelitian Prosedur. Jakarta: Rineka Cipta, 2002.

Atmasasmita, Romli. Pendidikan di Indonesia. Bandung: Mandar Maju, 1997.

Bungin, M. Burhan. Metode Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. cet ke 1. Jakarta: Kencana, 2007.

Danim, Sudarwan. Menjadi peneliti Kualitatif. Cet. I. Bandung: Pustaka Setia, 2002.

Hadi, Sutrisno. Metologi Research. Yogjakarta: Andi Offest, 1967.

Jamal, Syafruddin. Dasar-Dasar Penelitian. Jakarta: The Minangkabau Penelitian, 2002.

Kamal, M. Pysikologi Anak. Jakarta: Erlanga, 2005.

Kartika, M. Pakaian Perempuan di Zaman Modern (Studi Pemahaman Hadis Tentang Wanita Berpakaian Tapi Telanjang). Bachelor's thesis, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Fakultas Ushuluddin, 2017.

Komariah, Aan., & Satori, Djam’an. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2011.

Majib, Adul. Al- Kisah. Semarang: Tuha Putra, 1996.

Muhammad Ibnu Abdul Suwaid. Cara Nabi Mendidik Anak. Jakarta: Al-I`tishom Cahaya Umat, 2010.

Muhammad, I. A. A. Shahih Bukhari. Beirut: Darul Kutub ll-Ilmiah, 1992.

Nasir, Headar. Pradilan anak di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997.

Rizki, M. “Kreativitas Santri Dalam Membaca Al-Qur’an Melalui Metode Iqra’di TPQ At-Taqwa Lampupok Aceh Besar”. Jurnal Riset dan Pengabdian Masyarakat, Vol. 3, No. 2, hlm. 223-238, 2023.

Syuraikh, dalam Muhammad Ibnu Abdul Suwaid. Cara Nabi Mendidik Anak. Jakarta: Al- I`tishom Cahaya Umat, 2010.

Thoha, Chabib. Kapita Selekta Pendidikan Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996.

Umar, Bukhari. Hadist Tarbawi Pendidikan dalam Perspektif hadis, cet I. Jakarta: Amzah, 2012.

Yahya, A. Z. Syarah An-Nawawi `Ala Shahih Muslim. Bairut: Dar Al-Fiqri, 1401.

Downloads

Published

2025-01-01 — Updated on 2025-01-01

Versions

How to Cite

Rizki, M., Saifullah, & Cut Nur Nabilah Fildzah. (2025). Konsep Mendidik Anak Tanpa Kekerasan (Kajian Hadist- Hadist Tarbawi). urnal iset an engabdian asyarakat, 5(1), 1–19. https://doi.org/10.22373/jrpm.v5i1.6355