PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM LEGISLASI DI INDONESIA MENURUT KONSEP SYURA
DOI:
https://doi.org/10.22373/iqtishadiah.v5i2.6107Keywords:
Partisipasi, Legislasi, SyūrāAbstract
Pelaksanaan legislasi Indonesia melibatkan partisipasi masyarakat. Posisi dan kedudukan partisipasi masyarakat tersebut diakui di dalam Undang-Undang No. 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (UUP3). Dalam perspektif Islam, peran serta masyarakat juga diakui dalam konsep syūrā. Untuk itu permasalahan yang dikaji ialah apa bentuk partisipasi masyarakat di dalam proses legislasi, serta bagaimana pelaksanaan partisipasi masyarakat dalam UUP3 menurut konsep syūrā? dan bagaimana pandangan syura terhadap legislasi di Indonesia? Kajian penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif ataupun statute approach. Hasil penelitian ini bahwa bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam legislasi di Indonesia ialah partisipasi melalui organisasi, lembaga, instansi terkait melalui Rapat Dengan Pendapat Umum (RDPU), masukan secara lisan/tertulis di tiap tahapan pembentukan peraturan perundang-undangan atas nama individu dan kelompok dilakukan secara daring dan luring, melalui kegiatan konsultasi publik, RDPU, kunjungan kerja, loka karya, seminar, diskusi, melalui kegiatan konsultasi publik yang lainnya. Ditinjau menurut konsep syūrā, partisipasi masyarakat di Indonesia yang diatur dalam UUP3 sesuai dengan konsep syūrā, karena dalam syūrā serta dalam partisipasi masyarakat di Indonesia, keterlibatan masyarakat telah diakui dalam pengambilan keputusan melalui jalan syūrā/musyawarah. Dengan demikian legislasi di Indonesia sangat relevan dan sesuai dengan pembentukan hukum dalam pandangan Islam.
References
Abi Al-Hasan Al-Mawardi, Ahkam Al-Sulthaniyyah wa Al-Wilayat Al-Diniyyah, Terj: Khalifurrahman Fath dan Fathurrahman, Jakarta: Qisthi Press, 2013.
Abi Al-Hasan Al-Mawardi, Al-Nukat wa Al-‘Uyun Tafsir Al-Mawardi, Juz 2, Beirut: Dar Al-Kutb Al-‘Ilmiyyah, 2012.
Abu A’la Al-Maududi, Hukum dan Konstitusi: sistem politik Islam Bandung: Mizan, 1990.
Abu Al-A’la Al-Maududi, Nizam al-Hayah fi al-Islam, Beirut: Mu’assasah Al-Risalah, 1983.
Abu Huraerah, Pengorganisasian & Pengembangan Masyarakat, Jakarta: Humaniora, 2008.
Adi Gunawan Saputra, Suryadi & M. Rozikin, “Penerapan Syura dalam Kepemimpinan Publik: Studi di Madrasah Aliyah Negeri 3 Malang”, Jurnal Administrasi Publik (JAP), Vol. 2, No. 2.
Afifuddin Muhajir, Fiqh Tata Negara Upaya Mendialogkan Sistem Ketatanegaraan Islam Yogyakarta: Perpustakaan Nasional 2020.
Ali Muhammad Al-Ṣallābī, Al-Barlaman fi Al-Daulah Al-Hadisah Al-Muslimah, Terj: Masturi Irham dan Malih Supar, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2015.
Ali Muhammad al-Ṣallābī, Biografi Ali bin Abi Thalib, Terj: Muslich Taman, Ahmad Yaman, dan Akmal Burhanuddin, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2012.
Ali Muhammad Al-Ṣallābī, Fikih Tamkin, Terj: Samson Rahman, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2013.
Ani Purwati, Metode Penelitian Hukum Teori dan Praktek, Surabaya: CV. Jakad Media Publishing, 2020.
Belinda Putri Herawati, “Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan yang baik bagi Indonesia”, Jurnal Demokrasi dan Ketahanan Nasional, Vol. 1 No. 2, 2022.
Fauzi Iswari, “Aplikasi Konsep Negara Hukum dan Demokrasi dalam Pembentukan Undang-Undang Di Indonesia”, Jurnal Cendekia Hukum, Vol. 6 No.1, 1 Setember 2020.
Imam Abi Dawud, Sunan Abi Dawud, Riyadh: Bait al-Afkar, 1420.
Imam al-Qurṭubī, Tafsir al-Qurṭubī, t.terj, Jakarta: Pustaka Azzam, t.t.
Imam al-Ṭabarī, Tafsir al-Ṭabarī, t. terj, Jakarta: Pustaka Azzam, t.t.
Jimly Asshiddiqie, Pengantar Hukum Tata Negara, Jakarta: Rajawali Pers, 2016.
Jimly Asshiddiqie, Perkembangan dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Reformasi, Jakarta: Mahkamah Konstitusi, 2006.
Kun Budianto, “Kelembagaan Politik Islam: Konsep Konstitusi, Legislasi, Demokrasi, Ummah dan Syura”, Jurnal Studi dan Politik, Vol. 1 No. 2, Desember 2017.
Leo Agustino dan Mohammad Agus Yusoff, “Partisipasi Politik dan Perilaku Pemilih: Sebuah Refleksi Teoritikal”, Jurnal: Kajian Politik dan Masalah Pembangunan. Vol. 8, Nomor 16, (2012), hlm. 1136. Diakses melalui: https://www.academia.edu/32828058/partisipasi-politik-dan-perilaku-pemilih-sebuah-refleksi-teoretikal. Tanggal 30 Mei 2024.
Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Rosdakarya, 2002.
Lukman Santoso, “Eksistensi Prinsip Syūrā Dalam Konstitusional Islam”, Jurnal Agama dan Hak Azazi Manusia, Vol. 3, No. 1, (2013). Diakses melalui: https://ejournal.uin-suka.ac.id/syariah/inright/article/view/1256, tanggal 30 Mei 2024.
Mahmud Hilmi, Nidzam al-Hukm al-Islami, Kairo:dar al-Hadi,1987.
Moh. Mahfud MD, Islam, Lingkungan Budaya Hukum dalam Perspektif Ketatanegaraan Indonesia, Jurnal: “Karsa Jurnal Sosial dan Budaya Keislaman”. Vol. 24, No. 1, Juni, 2016.
Muhammad Iqbal, Fiqh Siyasah Kontekstualisasi Doktrin Politik Islam, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2016.
Muhammad Tahir Azhary, Negara Hukum: Suatu Studi tentang Prinsip-prinsipnya Dilihat dari Segi Hukum Islam, Implementasinya pada Periode Negara Madinah dan Masa Kini, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2015.
Ni’matul Huda, Politik Hukum dan Pembangunan Sistem Hukum Nasional, Jakarta: Sinar Grafika, 2023.
Nurcholish Madjid, Islam, Doktrin dan Peradaban, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2019.
Rāghib al-Sirjānī, Sumbangan Peradaban Islam pada Dunia, Terj: Malik Supar, Sonif dan Katur Suhardi, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2019.
Sri Pujianti, “Mekanisme Partisipasi Publik Telah Tercakup di dalam UU Pembentukan Peraturan Perundang-undangan”. Diakses melalui https://www.mkri.id/index.php?page=web.Be rita&id=19542, tanggal 10 Juni 2024.
Sugiyono Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung:CV Alfabeta, 2005.
Taufiq Muhammad Al-Syawi, Fiqh Al-syūrā wa Al-Istisyarah, Terj: Djamaluddin, Jakarta: Gema Insani, 2016.
Tsalis Rifa’i, “Komunikasi dalam Musyawarah (Tinjauan Konsep Syūrā dalam Islam)”, Jurnal Komunikasi, Vol. 3, No. 1 (2015). Diakses melalui: https://journal.uad.ac.id/index. php/CHANNEL/article/view/2412, tanggal 30 Mei 2024.
Utari Lorensi Putri, “Tinjauan Fiqh Siyāsah Dustūriyyah Terhadap Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 Tentang Bantuan Hukum”, Jurnal Integrasi Ilmu Syari’ah, Vol. 2, No. 2 Mei-Agustus 2021.
Yusri Munaf, Hukum Administrasi Negara, Pekanbaru: Mpublishing, 2016.
Yusuf Al-Qaraḍāwī, Fikih Daulah, Terj: Katur Suhardi, Jakarta: Pustaka al-Kautsar, 2013.
Yusuf Al-Qaraḍāwī, Siyāsah Al-Syar’iyyah, Terj: Fuad Syaifudin Nur, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2019.
Zhaudiva Azzahra Putri, “Teori Legislasi Dalam Pembentukan Undang-Undang Cipta Kerja”, Jurnal Demokrasi dan Ketahanan Nasional, Vol. 1 No. 1, 2022.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jamhuri Jamhuri, Abidah Farhani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.