PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK SKINCARE OVERCLAIM DALAM JUAL BELI MELALUI E-COMMERCE MENURUT PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH
Keywords:
Consumer Protection, Skincare Overclaim, e-commerce, Islamic Economic Law, Islamic Economic LawAbstract
This article discusses consumer protection against overclaim skincare products marketed through e-commerce in Indonesia and examines overclaim practices from the perspective of Islamic economic law. Normatively, producers are expected to provide honest, transparent, and fair information regarding product ingredients in accordance with Law Number 8 of 1999 on Consumer Protection as well as the principles of Islamic economic law, which emphasize honesty (ṣidq), transparency (tablīgh), and justice (‘adālah). However, empirically, overclaim practices are still widespread, where the content of active ingredients such as niacinamide and retinol is significantly lower than what is claimed on the label. This condition causes real harm to consumers in the form of financial losses, skin health problems, and psychological stress that affects self-confidence. Therefore, this study emphasizes the importance of strengthening regulations, ensuring consistent law enforcement, and tightening supervision of products marketed online. In addition, consumer education through social media, universities, and beauty communities is essential to improve product literacy, enabling consumers to be more critical and discerning in evaluating product claims and making appropriate purchasing decisions.
References
Adinda Salsabila, “5 Merek Diduga Skincare Overclaim yang Dibongkar Dokter Detektif, Ada Brand Ternama!,” Disway.id, October 25, 2024, https://disway.id/amp/830922/5-merek-diduga-skincare-overclaim-yang-dibongkar-dokter-detektif-ada-brand-ternama
AK, Kea Ezati, Syakira Almanisa, and Lawrina Cristi Natalia. “Konsep dan Karakteristik Penegakan Hukum Perlindungan Konsumen Ditinjau dari Undang-Undang No. 8 Tahun 1999.” Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 9, no. 19 (2023), h. 417–428.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. (2024, Juli 24). Perkuat Perlindungan Konsumen dalam Transaksi Produk Obat dan Makanan secara Daring. Diakses dari https://www.pom.go.id/index.php/berita/perkuat-perlindungan-konsumen-dalam-transaksi-produk-obat-dan-makanan-secara-daring
Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. (2024, November 15). Kepala BPOM Taruna Ikrar rilis daftar kosmetik yang dinyatakan mengandung bahan dilarang atau berbahaya di peredaran termasuk di media online periode November 2023 s.d. Oktober 2024. BPOM RI. https://www.pom.go.id/siaran-pers/kepala-bpom-taruna-ikrar-rilis-daftar-kosmetik-yang-dinyatakan-mengandung-bahan-dilarang-atau-berbahaya-di-peredaran-termasuk-di-media-online-periode-november-2023-s-d-oktober-2024
Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. (2025, Agustus 7). BPOM cabut 21 izin edar kosmetik dengan komposisi tidak sesuai dengan yang didaftarkan. Diakses pada 3 Oktober 2025, dari https://www.pom.go.id/siaran-pers/bpom-cabut-21-izin-edar-kosmetik-dengan-komposisi-tidak-sesuai-dengan-yang-didaftarkan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. (2025, April 25). Gelar Monitoring dan Evaluasi Takedown Konten Ilegal di E-Commerce Triwulan I 2025. Diakses dari https://siber.pom.go.id/berita/gelar-monitoring-dan-evaluasi-takedown-konten-ilegal-di-e-commerce-triwulan-i-2025
Chang, Ellen, Natania Frederica, and Ririn Khairunisa. “Keabsahan Transaksi Jual-Beli Online Ditinjau Melalui Perspektif Hukum Perjanjian.” Jurnal Kewarganegaraan 8, no. 1 (2024), h. 969–979. https://doi.org/10.31316/jk.v8i1.6442
Daeng, Yusuf, Juni Kasmira, Arlenggo Guswandi, Bambang Keristian, and Ahmad Khomeini Nasution. “Peran Lembaga Perlindungan Konsumen Dalam Menegakkan Hak Konsumen di Indonesia.” Innovative: Journal Of Social Science Research 3, no. 6 (2023), h. 2883–2890.
Detik Health. (2025, Januari 23). Hari Gini Masih Overclaim, BPOM Rilis Aturan Baru Sanksi Tegas Buat yang Tipu-tipu. Diakses dari https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7970327/hari-gini-masih-overclaim-bpom-rilis-aturan-baru-sanksi-tegas-buat-yang-tipu-tipu
Dewi, Putri Siska Sari Surya, and Reni Budi Setianingrum. “Kajian Yuridis Perlindungan Konsumen Terhadap Pemasaran Produk Perawatan Badan Overclaim di Marketplace.” Adagium: Jurnal Ilmiah Hukum, vol. 3, no. 2 (2025), h. 368–386.
Dewi, Ratna Anandha. “Analisis Kepatuhan Produsen Kolagen Terhadap Regulasi Periklanan dalam Perspektif Hukum Ekonomi Syariah.” Skripsi, UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan, 2025.
Diana, Neng Linda, Rency Vena Kaunang, Shella Fitria Marjan Herdiansyah, and Kania Maharani. “Pelanggaran Moral dan Etika Bisnis Oleh Pengusaha Bisnis Skincare Overclaim Oleh Brand Terkenal.” Journal of Economics, Management, Business and Accounting (JEMBA), vol. 5, no. 1 (2025), h. 44–58.
Faizin, Mohammad, and Nur Muslimah. “Implikasi Hukum Ekonomi Syariah dan Hukum Positif terhadap Praktik Overclaim Industri Skincare: Analisis Hukum dan Perlindungan Konsumen.” Al-Bay’: Jurnal Hukum Ekonomi Syariah, vol. 3, no. 1 (2024), h. 1–12.
Fuskhahti, Hidayah Aulia, and Tiyas Vika Widyastuti. Perlindungan Hukum bagi Konsumen Endorsement Produk Kecantikan Ilegal. Penerbit NEM, 2024.
Hana, Ubaid Aisyul, and Putri Billqhis. “Peran Lembaga Perlindungan Konsumen dalam Menjamin Hak-Hak Konsumen di Indonesia.” Jurnal BANSI-Jurnal Bisnis Manajemen Akutansi, vol. 5, no. 1 (2025), h. 31–37. https://doi.org/10.58794/bns.v5i1.1448
Heni Marlina. “Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Atas Overclaim Produk Skincare di Platform E-commerce.” Marwah Hukum 3, no. 1 (2025), h. 10–23.
Juniwati, Veggy, Anthon Fathanudien, and Dikha Anugrah. “Peran Pemerintah dalam Melindungi Konsumen dari Praktik E-Commerce Merugikan di Indonesia.” Constituer 1, no. 2 (2025), h. 37–60.
Lasmi Dewi Santika et al., “Perlindungan Hukum Konsumen Terhadap Overclaim Pada Produk Skincare Dalam Transaksi Online” vol. 5, no. 2 (2024), h. 1039–1045.
Liputan6.com. “Dokter Estetika Ungkap Daftar Skincare yang Overclaim hingga Ditemukan Bahan Berbahaya Hidrokuinon.” Liputan6, June 13, 2024. https://www.liputan6.com/amp/5740994/dokter-estetika-ungkap-daftar-skincare-yang-overclaim-hingga-ditemukan-bahan-berbahaya-hidrokuinon
Maulida, Arsita Hidayatul. “Tinjauan Yuridis Perlindungan Hukum Konsumen Terhadap Peredaran Kosmetik Ilegal Dan Berbahaya (Studi Kasus Pada Badan Pengawas Obat Dan Makanan (BPOM) Semarang).” Skripsi, Universitas Islam Sultan Agung Semarang, 2024.
Maharani, Alfina, and Adnand Darya Dzikra. “Fungsi Perlindungan Konsumen dan Peran Lembaga Perlindungan Konsumen Di Indonesia: Perlindungan, Konsumen dan Pelaku Usaha (Literature Review).” Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi, vol. 2, no. 6 (2021), h. 659–666.
Mewu, Marina Yetrin Sriyati, and Kadek Julia Mahadewi. “Perlindungan Konsumen dalam Pembelian Produk Online: Analisis Perspektif Hukum Perlindungan Konsumen di Indonesia.” Jurnal Kewarganegaraan, vol. 7, no. 1 (2023), h. 441–450. https://doi.org/10.31316/jk.v7i1.4814
Nuraeni, Rani, and Aris Prio Agus Santoso. “Perlindungan Konsumen Terhadap Produk Overclaim Skincare di Indonesia.” Jurnal Inovasi Hukum, vol. 6, no. 1 (2025).
Pakaila, Joedy Rodrick, Rafael Muhammad Aydin, and Syahira Wanda Abbiyya. “Tren Overclaim Dalam Iklan Industri Kecantikan: Analisis Etika Terapan Pada Produk Skincare di Indonesia.” Kabilah: Journal of Social Community, vol. 9, no. 2 (2024), h. 504–510.
Pramesti, Aurora Nendita, and Radhin Fauzan Abdillah. “Dampak Rating dan Ulasan Konsumen terhadap Keputusan Pembelian di E-Commerce.” Prosiding Seminar Nasional Amikom Surakarta, vol. 2 (2024), h. 1480–1494.
Prasetiyo, Diyan. “Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen atas Produk Skincare White Label: Studi Hukum Positif yang Berlaku di Indonesia dan Prinsip-Prinsip Muamalah.” Skripsi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, 2025.
Rafyanka Ivana Putri. “Analisis Pertanggungjawaban Hukum Terhadap Pengedaran Produk Skincare yang Terbukti Overclaim.” Law, Development and Justice Review, vol. 7, no. 3 (2025), h. 284–301.
Sahda Saraswati Akbar et al., “Pertanggungjawaban Hukum Owner Skincare Terkait Overclaim Pada Produk Kecantikan.” Forschungforum Law Journal, vol. 2, no. 1 (2025), h. 81–95.
Sari, B.P., Ismail, Y., & Sulastri, K. “Perlindungan Hukum terhadap Konsumen Terkait Overclaim Pelaku Usaha dalam Label Obat Ditinjau dari Pasal 8 Ayat (1) Huruf d Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.” Yurijaya: Jurnal Ilmiah Hukum, vol. 4, no. 1 (2022), h. 89–100.
Shifa, Nuraini. “Pemasaran Skincare Dengan Cara Overclaim di E-Commerce (Perspektif Fatwa DSN MUI Dan Undang-Undang Tentang Perlindungan Konsumen).” Skripsi, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2025.
Siregar, Idris, and Ucok Kurnia Meliala Hasibuan. “Prinsip-prinsip Dasar Muamalah dalam Islam.” Morfologi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Bahasa, Sastra Dan Budaya, vol. 2, no. 4 (2024), h. 113–124.
Sumarna, Dadang, and Ayyub Kadriah. “Penelitian kualitatif terhadap hukum empiris.” Jurnal Penelitian Serambi Hukum, vol. 16, no. 02 (2023), h. 101-113.
Tahaanii, Aanisah Nida, and Waluyo. “Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Disebabkan Overclaim Pada Deskripsi Produk Kosmetik X (Perawatan Wajah).” Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, vol. 9, no. 22 (2023), h. 1–12.
Yapputro, Pascal Amadeo, and Ariawan Gunadi. “Analisis Yuridis terhadap Tindakan Overclaim Produk Kosmetika Sediaan Sunscreen.” Jurnal Hukum Lex Generalis, vol. 5, no. 12 (2024), h. 1–17.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Al-Mudharabah: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
