PERBANDINGAN RENDEMEN, VISKOSITAS, KEKUATAN GEL GELATIN DARI IKAN AIR LAUT DAN IKAN AIR TAWAR

Authors

  • Hayyun Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry
  • Muammar Yulian Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry
  • Bhayu Gita Bhernama Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Keywords:

Gelatin, Kolagen, Ekstraksi, Karakteristik

Abstract

Gelatin merupakan bahan tambahan pangan yang diperoleh dari hidrolisis parsial kolagen yang banyak ditemukan pada tulang dan kulit hewan seperti ikan, sapi dan babi. Kolagen merupakan protein berupa serat yang terdapat pada jaringan ikan. Gelatin  yang diperoleh dari bahan baku ikan biasanya diekstraksi dengan  menggunakan perendaman dalam larutan asam. Proses asam biasanya memerlukan waktu yang relatif lebih singkat dibandingkan dengan proses perendaman  basa/alkali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik (rendemen, viskositas, dan kekuatan gel) gelatin dari ikan air laut dan air tawar. Metode penelitian yang digunakan yaitu Literature Review dengan pengumpulan dan skrining data yang memiliki kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil yang diperoleh yaitu berbagai informasi mengenai karakteristik gelatin yang paling bagus terdapat pada ikan air tawar (patin) dengan menghasilkan rendemen 6,14%, viskositas 3,83 cP, dan kekuatan gel 364,19 bloom. Sedangkan ikan air laut (kakap merah) mendapatkan rendemen 4,93%, viskositas 17,4 cP, kekuatan gel 312,5 bloom.

References

Alfaro, A., T., Biluca, F., C., Marquetti, C., Tonial, I., B., & Souza, N., E. (2014). African Catfish (Clarias gariepinus) Skin Gelatin : Extraction Optimization and Physical – Chemical Properties. Journal of Food Science. 65, 416-422
Avena, Bustillos, R.J., Olsen, G.w., Olson, D.A., Chiou, E. Yee, P.J., Bchtel, & L.H. (2006). Water Vapor Permeability Of Mamalian and Fish Gelatin Films. J. Food Sci. 71(4) : 202-207.
Darwin, Ridhay, A.,& Hardi, J. (2018). Kajian Ekstraksi Gelatin Dari Tulang Ikan Mujair (Oreochromis Mossambicus). Jurnal Kovalen. 4(1), 1-15.
Fan, H., Dumon, M., J.,& Simpson, B., K. (2017). Extraction of Gelatin from Salmon (Salmo salar) Fish skin Using Trypsin – Aided Process : Optimization by Plackett – Burman and Response Surface Methodological Aproaches. J Food Sci. 5 : 017-2864.
Febryana, W., Idiawati, N., & Wibowo, M., A. (2018). Ekstraksi Gelatin dari Kulit Ikan Belida (Chitala lopis) Pada Proses Perlakuan Asam Asetat. Jurnal Kimia Khatulistiwa. 7(4) : 93-102
Gunawan, F., Pipih, S., & Uju. (2017). Ekstraksi Dan Karakterisasi Gelatin Kulit Ikan Tenggiri (Scomberomorus Commersonii) Dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. JPHPI. Vol.20, No. 3.
Guillen, G.M.C., & Montero, P. (2001). Ekstraksi Gelatin dari Kulit Megrim (Lepidorhombus boscii) dengan Beberapa Asam Organik.Journal of Food Science. 66(2)
Hermanto, S., Hudzaifah, M.R., & Muamanah, A. (2014). Karakteristik Fisikokimia Gelatin Kulit Ikan Sapu-Sapu (Hyposarcus pardalis) Hasil Ekstraksi Asam. Jurnal Kimia Valensi. 4 (2),109-120.
Iqbal, M., Anam, C., & Ridwan, A. (2015). Optimasi Rendemen dan Kekuatan Gel Gelatin Ekstrak Tulang Ikan Lele Dumbo ( Clarias gariepinus sp) Bone. Jurnal Teknosains Pangan. 9 (4)
Ismail, N., & Abdullah, Hz. (2019). The Extraction of Gelatin From Black Tilapia Fish Skins with Different Acid Concentration. Journal of Physics.1150
Istiqlaal, S. (2018). Karakteristik Gelatin Tulang Ikan Tuna Dengan Perendaman Cuka Lontar Dari Nusa Tenggara Timur. JPHPI. Vol. 21, No. 3.
Karlina, I.R. & Atmaja, L., (2009), Ekstraksi Gelatin dari Tulang Rawan Ikan Pari (Himantura Gerrardi) Pada Variasi Larutan Asam untuk Perendaman, Instititut Tekhnologi Surabaya, Surabaya.
Kumar, D., P., Chandra, Mv., Elavarasan, K., & Shamasundar, B., A. (2017). Structural Properties of Gelatin Extracted from Croaker Fish (Johnius sp) Skin Waste. International Journal of Food Properties. 20(53)
Kemenperin. (2015). Kementrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. jakarta.
Mahmuda, E., Idiawati, N., & Wibowo, M., A. (2018). Ekstraksi Gelatin Pada Tulang Ikan Belida (Chitala lopis) dengan Proses Perlakuan Asam Klorida. Jurnal Kimia Khatulistiwa. 7(4) : 114-123
Mardiyah, U. (2017). Ekstraksi Gelatin Kepala Ikan Kurisi (Nemipterus bathybius) dengan Perlakuan Asam. Jurnal Ilmu Perikanan. 8 (2), 23-27
Nasution, A., Y., Harmita, & Harahap, Y. (2018). Karakterisasi Gelatin Hasil Ekstraksi dari Kulit Ikan Patin (Pangasius hypophthalmus) dengan Proses Asam dan Basa. Jurnal Pharmaceutical Sciences and Research.5(3), 142-151.
Nurhaeni, Rauf, R., S., & Hardi, J. (2018). Kajian Ekstraksi Gelatin dari Tulang Ikan Katumbo (Selar crumenopthalmus). Jurnal Riset Kimia KOVALEN. 4(2) : 121-130
Nurilmala, M., Jacoeb, A., M., & Dzaky, R., A. (2017). Karakteristik Gelatin Kulit Ikan Tuna Sirip Kuning. JPHPI. 20(2).
Pangke, R. B., Helen, J. Agnes, L. & Agustin, T. (2016). Ekstraksi Gelatin Kulit Ikan Tuna dengan Proses Basa (NaOH). Jurnal Media Teknologi Hasil Pertanian. 4(2).
Panjaitan, T.F.C. (2016). Optimasi Ekstraksi Gelatin dari Tulang Ikan Tuna (Thunnus albacares). Jurnal Wiyata. 3 (1)
Permata, Y., Widiastri, F., Sudaryanto, Y., & Anteng, A. (2016). Gelatin Dari Tulang Ikan Lele (Clarias batrachus) Pembuatan dengan Metode Asam, Karakterisasi dan Aplikasinya Sebagai Thickener Pada Industri Sirup. Jurnal Ilmiah Widya Teknik. 15(2)
Pertiwi, M., Atma, Y., Mustopa, A., Z., & Maisarah, R. (2018). Karakteristik Fisik dan Kimia Gelatin dari Tulang Ikan Patin Pretreatment Asam Sitrat. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 7(2)
Prihardhani, D. I., & Yunianta. (2016). Ekstraksi Gelatin Kulit Ikan Lencam (Lethrinus sp) dan Aplikasinya untuk Produk Permen Jeli. Jurnal Pangan dan agroindustri. 4(1): 356-366
Prommajak, T., & Raviyan, P. (2013). Physical Properties of Gelatin Extracted from Skin of Thai Panga Fish (Pangasius bocourti sauvage). Food and Applied Bioscience Journal. 1(3):131-145
Rachmania, R. A., Nisma, F., & Mayangsari, E. (2013). Ekstraksi Gelatin dari Tulang Ikan Tenggiri Melalui Proses Hidrolisis Menggunakan Larutan Basa. Media Farmasi. 10(2), 18-28.
Standardisasi Nasional Indonesia. (1995). SNI 01-33735-1995. Mutu dan Cara Uji Gelatin. Dewan Standardisasi Nasional, Jakarta.
Sasmitaloka, K., S., Miskiyah, & Juniawati. (2017). Kajian Potensi Kulit Sapi Kering Sebagai Bahan Dasar Produksi Gelatin Halal. Buletin Peternakan. 41(3), 328-337.
Sanaei, A. V., Mahmoodani, F., See, S.F., Yusop, S.M., & Babji, A. S. (2013). Optimization of Gelatin Extraction and Physico-Chemical Properties of Catfish (Clarias gariepinus) Bone Gelattin. International Food Research Journal. 20(1), 423-430.
Singkuku, F., T., Hens, O., & Agustin, A., T. (2017). Ekstraksi Kolagen Tulang Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) Menjadi Gelatin dengan Asam Klorida. Jurnal Media Teknologi Hasil Perikanan. 5(3)
Sukkwai, S., Kijroongrojana, K., & Benjakul, S.(2011).Extraction of Gelatin from Bigeye Snapper (Priacanthus tayenus) Skin for Gelatin Hydrolysate Production. International Food Research Journal. 18(3) : 1129-1134
Trilaksani, M., Mala, N., & Ima, H., S., (2012). Ekstraksi Gelatin Kulit Ikan Kakap Merah (Lutjanus Sp.) Dengan Proses Perlakuan Asam. JPHPI. Vol.15, No. 3.
Tabarestani, H., S., Maghsoudlou, Y., Motamedzadegan A., & Mahoonak, A., R., S. (2010). Optimasi Sifat Fisiko-Kimia Gelatin dari Ekstraksi Kulit Ikan Trout Pelangi (Onchorhynchus mykiss). Bioresource Technology. 101 : 6207-6214
Wulandari, Supriadi, A., & Purwanto, B. (2013). Pengaruh Defatting dan Suhu Ekstraksi Terhadap Karakteristik Fisik Gelatin Tulang Ikan Gabus (Channa striata). Fishtech. Vol. 2(1) .

Downloads

Published

2022-12-01